Penjelasan Aspek dan Ruang Lingkunya Geografi

Ilmu geografi mempunyai keterkaitan dengan ilmu yang lain. Keterkaitan ini membuat geografi dibedakan menjadi dua aspek, yaitu aspek sosial dan aspek fisik. Pembedaan aspek ini juga menggambarkan ruang lingkup kajian geografi yang terdiri atas empat komponen utama, yaitu atmosfer, litosfer, biosfer dan hidrosfer. Semua komponen tersebut masuk dalam objek studi geografi.


Seiring perkembangan ilmu pengetahuan, ruang lingkup geografi terus berkembang. Hal ini disebabkan pertalian geografi dengan ilmu-ilmu lain. Geografi tidak bisa lagi dikelompokkan sebagai ilmu sosial atau ilmi eksak karena keduanya ada dalam geografi. Namun yang jelas, lingkup geografi adalah segala sesuatu yang ada dalam geosfer.

1. Aspek Fisik dan Aspek Sosial

Antara geografi fisik dan geografi sosial sangat berkaitan. Lingkungan fisik membatasi dan mengatur kondisi yang berpengaruh terhadap perilaku manusia dan budaya. Sebagai contoh, iklim tertentu cocok untuk pertumbuhan jenis tanaman tertentu. Tanaman seperti padi, tumbuh subur di daerah yang banyak menerima curah hujan. Akan tetapi, agar manusia tetap dapat menanam padi di daerah kurang hujan, mereka melakukan modifikasi lahan dengan membuat saluran pengairan dan kadang-kadang mengeksplorasi lingkungan fisik.

Penebangan hutan untuk memperluas lahan pertanian dan permukiman adalah contoh eksplorasi lingkungan fisik lainnya. Keingintahuan tentang interaksi antara lingkungan fisik dan manusia yang kompleks menjadi alasan penting dalam mempelajari geografi.

Mengapa belajar geografi itu penting? Tentu anda dapat memberi alasannya, kalaupun masi ragu, anda dapat menyimak penjelasan di bawah ini.

Geografi memberikan informasi yang penting dan berguna bagi kehidupan di bumi. Pengetahuan geografi seperti pengenalan lokasi, tempat-tempat dan negara-negara membantu kita mengenal kejadian global serta lokasi yang berdampak terhadap kehidupan. Sebagai contoh, bencana lingkungan gempa bumi terjadi di kota Bam, Iran, banjir yang melanda Jakarta, dan angin topan yang menerjang wilayah di Amerika Utara.

Geografi membantu kita mengetahui tempat-tempat di bumi melalui peta, mengerti karakteristik tempat-tempat itu, dan menjelaskan mengapa bencana lingkungan tersebut terjadi.

Lebih lanjut, Indonesia adalah negara kepulauan yang mempunyai wilayah seluas 5.179.827 km². Sekitar dua pertiga wilayah Indonesia adalah laut. Berdasarkan sensus penduduk tahun 2000, penduduk yang mendiaminya berjumlah 206.264.595 jiwa. Indonesia mempunyai tanah yang subur dan sumber daya alam yang beragam serta melimpah. Akan tetapi, kualitas sumber daya manusia yang dimiliki masih di bawaj negata tetangga seperti Singapura, Malaysia dan Thailand.

Adalah sangat penting bagi kita sebagai penduduk Indonesia untuk lebih mengerti, memahami dan lebih memperhatikan lingkungan sendiri serta negara-negara lain di dunia. Geografi akan membantu melihat perbedaan negara-negara di dunia yang saling tergantung satu dengan yang lainnya serta dampak satu negara dengan lingkungannya terhadap negara lain.

Selain pengetahuan dan perhatian terhadap lingkungan tempat tinggal, belajar geografi juga memerlukan penguasaan dan keterampilan untuk memproses informasi geografi. Keterampilan yang perlu dimiliki dalam mempelajari geografi, yaitu.
  • Kemampuan mengumpulkan, menyeleksi, mengorganisasi, dan menafsirkan informasi geografi serta data statistik.
  • Kemampuan mengenali pola-pola atau kecenderungan serta menggunakannya untuk menjelaskan dan memprediksi keterkaitan.
  • Kemampuan menyajikan konsep geografi dalam bentuk diagram, grafik dan tabel statistik.
Banyak kemajuan teknologi telah dicapai manusia. Kerusakan lingkungan fisik yanh terjadi diharapkan dapat diperbaiki dengan adanya teknologi baru. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari belajar geografi, kita dapat melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga serta melindungi lingkungan. Kita juga diharapkan dapat memelihara keselarasan hubungan antara lingkungan fisik dan manusia.

2. Ruang Lingkup Geografi

Ruang lingkup geografi sangat luas yaitu menyangkut segala fenomena atau gejala pada geosfer. Geosfer merupakan lingkup kajian geografi yang terdiri atas empat komponen utama yaitu atmosfer, litosfer, biosfer dan hidrosfer.

Tiap komponen tersebut memiliki batasan kajian, meskipun begitu semuanya tercakup dalam kajian geosfer. Seperti litosfer, memiliki tiga aspek yaitu batuan (litologi), bentuk lahan dan tanah. Dalam geografi analisa fenomena atau gejala yang terjadi di geosfer dilakukan dengan melihat persebaran, interaksi dan interelesasi unsur-unsur di dalamnya.

Ilmu geografi dapat diterapkan dalam kehidupan guna meningkatkan kesejahteraan manusia. Ilmu geografi banyak membantu manusia dalam pemanfaatan sumber daya yang tersedia di bumi. Dalam buku "The Scope Of Geography" Rhoads Murphy menulis tentang ruang lingkup kajian geografi. Ruang lingkup kajian geografi terdiri atas tiga hal yaitu:
  • Persebaran dan keterkaitan (relasi) manusia di bumi serta aspek keruangan dan pemanfaatannya bagi tempat hidup manusia.
  • Hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan fisik alam yang merupakan bagian dari kajian keanekaragaman wilayah.
  • Kerangka regional dan analisis wilayah yang berciri khusus.
Demikianlah pembahasan mengenai "Penjelasan Aspek dan Ruang Lingkupnya Geografi", semoga dengan adanya artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang bermanfaat untuk anda.

Related Posts:

0 Response to "Penjelasan Aspek dan Ruang Lingkunya Geografi"

Post a Comment